Senin, 23 April 2012

Budidaya Tanaman Sawit



Pengembangan Agribisnis Kelapa Sawit
http://budidayasawit.blogspot.com/2008/03/budidaya-tanaman-sawit.html
Secara alami kelapa sawit hanya dapat tumbuh di daerah tropis. Tanaman ini dapat juga tumbuh di tempat berawa (swamps), di sepanjang bantaran sungai dan di tempat basah.
IKLIM.
  1. Secara alami kelapa sawit hanya dapat tumbuh di daerah tropis. Tanaman ini dapat tumbuh ditempat berawa (swamps) di sepanjang bantaran sungai dan di tempat yang basah.
  2. Didalam hutan hujan tropis, tanaman ini tidak dapat tumbuh karena terlalu lembab dan tidak mendapat sinar matahari karena ternaungi kanopi tumbuhan yang lebih tinggi.
  3. Sinar matahari harus langsung mengenai daun kelapa sawit. Lama penyinaran matahari rata-rata 5-7 jam perhari.
  4. Angin tidak mempengaruhi pertumbuhan karena bentuk daun yang sedemikian rupa sehingga tidak mudah dirusak angin.
  5. Benih kelapa sawit mengalami dormansi (keadaan sementara tanaman) yang cukup panjang.
  6. Diperlukan aerasi yang baik dan temperatur yang tinggi untuk memutuskan masa dormansi agar bibit dapat berkecambah.
  7. Pada proses perkecambahan diperlukan kelembaban 60-80% dengan temperatur 35ÂșC.
  8. Curah hujan tahunan antara 1.500-4.000 mm, optimal 2.000-3.000 mm/tahun.B.
MEDIA TANAM
Tanah yang baik untuk budidaya kelapa sawit harus mengandung banyak lempung, beraerasi baik dan subur. Tanah harus berdrainase baik, permukaan air tanah cukup dalam, solum cukup dalam, tidak berbatu. Tanah Latosol, Ultisol dan Aluvial yang meliputi tanah gambut, dataran pantai dan muara sungai dapat dijadikan perkebunan kelapa sawit. Tanah memiliki derajat keasaman (pH) antara 4-6. Ketinggian tempat yang ideal bagi pertumbuhan tanaman kelapa sawit antara 1-400 m dpl. Topografi datar dan berombak sampai bergelombang.7. Kelerengan ideal berkisar antara 0 sampai 25%.

PELAKSANAAN KERJA
Pembersihan, pembarisan dan penanaman rumput kacang-kacangan, yang berfungsi sebagai pembunuh rumput tinggi. Tempat atau tanah hendaklah disempurnakan sebelum menanam bibit pokok kelapa sawit.
Pembersihan ladang dilakukan serentak dengan masa benih yang sudah disemai dalam polibet (kantong plastik). Jika mempunyai semaian sendiri, masa penyediaan ladang hendaklah disesuaikan dengan masa mengeluarkan anak benih yang telah cukup matang untuk ditanam diladang. Perancangan jadual kerja adalah penting untuk keberhasilan penanaman diladang.
Pembarisan: Barisan tanaman dibuat mengikut arah Utara-Selatan supaya mendapat cahaya matahari yang maksimal.
Kekacang penutup bumi: Menanam rumput kacang-kacangan penutup tanah dilakukan setelah pembarisan selesai dilaksanakan. (Kawasan gambut tidak perlu tanam kacang-kancangan ).
Penutup tanah atau rumput kacang-kacangan:
Memperbaiki status zat pemakanan dalam tanah, khususnya Nitrogen, Memelihara kelembapan tanah, Tiga jenis kacang-kacangan penutup bumi yang biasa ditanam adalah: Centrosema pubescens, Pueraria phaseoloides, Calopogonium mucunoides / caeruleum, Benih kacang-kacangan bisa diperoleh di toko-toko pertanian
Bibit kacang-kacangan tersebut ditabur didalam jalur yang sebaris diantara 2 barisan pokok kelapa sawit. Jarak diantara jalur-jalur adalah 2 meter.
Contoh kadar campuran biji benih kacang-kacangan adalah seperti berikut:-
Kacang-kacangan Kg/ha
Centrocema pubescens 4.0
Pueraria phaseoloides 1.1
Calopogonium caeruleum 0.6
Baja campuran N:P:K:Mg (15:15:6:4)
digunakan sebagai baja asas dengan kadar 56 kg/hektar.
Tabur baja debu Fosfat (seperti CIRP) pada kadar 560 kg sehektar mengikut jadual berikut:
Umur Kekacang
Kadar Baja Debu Fosfat (kg/ha)
Semasa menanam (sepanjang jalur-jalur)
112
2 bulan
112
6 bulan
112
8 bulan
112
12 bulan
112
Benih sawit yang telah berumur 12-15 bulan semaian adalah sesuai untuk ditanam. Cara penanamannya seperti berikut:-
Lubang Tanaman disediakan 2-3 minggu sebelum menanam. Ukuran lubang mesti dilebihkan dari ukuran polibeg supaya penanaman mudah dijalankan.
Taburkan 150g - 200g Fosfat didalam lubang.
Buangkan polibeg sebelum benih ditanam. Masukkan benih kedalam lubang yang telah disediakan. Anak benih hendaklah dalam keadaan tegak selepas ditanam.
Mampatkan tanah disekeliling polibeg dengan tidak merusakan akarnya.
Masa menanam hendaklah pada musim hujan dan hindari cara menanam pada musim kemarau.
Lazimnya, jarak tanaman yang dipilih adalah 9 meter tiga segi yang memberi 136 pohon pada 1 hektar. Kepadatan pohon sehektar dengan jarak tanaman yang berbeda adalah seperti table:
Jarak
Jumlah Pokok
Meter (Kaki)
Hektar (Ekar)
8.5 (28)
160 (65)
8.7 (29)
148 (60)
9.0 (30)
136 (55)
Sulam pohon-pohon yang mati apabila menjalani pemeriksaan sekurang-kurangnya 6 bulan selepas menanam.
TANAMAN SELINGAN
Kacang tanah, jagung dan lain-lain tanaman kontan atau sayur-sayuran boleh ditanam sebagai selingan dalam masa tiga tahun pertama selepas pohon sawit ditanam.
Faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam pemilihan tanaman selingan ialah:
Tanaman itu memberi keuntungan dalam masa tiga tahun. Tanaman itu tidak mengganggu kesuburan pohon kelapa sawit dari segi zat-zat pemakanan, air dan cahaya matahari. Ada pasaran atau mudah memasarkan hasil tanaman selingan itu.

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cheap international calls